Cara Melakukan Optimasi SEO Onpage (intermediate)

Salah satu optimasi website yang masih banyak tidak diketahui oleh pelaku SEO pemula adalah optimasi SEO onpage. Optimasi SEO onpage ini adalah semua optimasi yang bisa anda lakukan pada website anda untuk membuat Google menyukai web anda.

Jadi di sini akan dijelaskan secara bertahap apa yang bisa anda lakukan untuk optimasi onpage dari blog anda. Sayangnya artikel ini lebih sesuai untuk pelaku SEO intermediate level yang sudah punya beberapa pengetahuan SEO dasar. So, untuk yang benar-benar baru belajar SEO, mungkin bisa mempelajari panduan ini dengan sangat perlahan dan membuka-buka link yang ada di dalam artikel ini.

Mari kita mulai.....

Optimasi SEO onpage yang dijelaskan di dalam artikel ini akan terbagi atas beberapa bagian utama:

Optimasi pada bagian head halaman web
Optimasi pada bagian body halaman web

Optimasi halaman muka
Optimasi sitewide
Optimasi halaman artikel

Yang harus dihindari saat melakukan optimasi SEO onpage

Artikel ini akan sangat lengkap membahas masalah onpage, jadi bagi anda yang benar-benar mau serius meningkatkan kondisi dari website anda silahkan membaca secara perlahan agar anda bisa melakukannya dengan benar.

Panduan ini berlaku untuk semua halaman web dan bukan hanya untuk blogspot saja. Jadi setiap pemilik web silahkan mengusahakan agar webnya sesuai dengan petunjuk di bawah ini.

Optimasi Pada Bagian Head Halaman Web

Yang dimaksud dengan bagian head dari halaman web adalah bagian yang di batasi oleh kode <head> sampai </head> di dalam halaman web anda. Ada 2 hal penting yang harus anda perhatikan di dalam bagian head ini yaitu title tag dan meta description

Dua elemen ini saja yang perlu menjadi fokus utama dari bagian head saat membuat halaman web anda....

Title Tag

Ada banyak sekali orang yang membuat title tagnya menjadi sangat panjang, bisa ada puluhan kata di dalam title tag. Ini bukanlah praktik yang baik karena semakin banyak kata di dalam title tag anda, maka setiap kata hanya akan mendapatkan poin yang kecil. Itu akan sangat mempersulit halaman web anda untuk menguasai kata kunci yang tertentu.

Title tag itu sebaiknya dibatasi 7-8 kata saja. Dan jika anda masih punya agenda untuk mengangkat kata kunci yang lain, maka sebaiknya buat halaman baru yang ditujukan khusus untuk optimasi kata kunci tersebut. Ingatlah untuk selalu memastikan tidak ada halaman web yang memakai title tag yang sama.

Yang perlu anda perhatikan adalah type dari website anda. Apakah website anda membahas banyak niche atau fokus pada niche tertentu saja.

Kalau website anda adalah website yang fokus pada niche tertentu, maka anda bisa menggunakan title tag untuk kata kunci paling berat di dalam website anda. Ini berbeda dengan mereka yang menggunakan banyak sekali niche yang berbeda di dalam satu websitenya. Jika website anda merupakan campuran dari banyak niche, maka halaman home hanya bisa menggunakan kata kunci yang umum. Kata kunci per nichenya bisa anda fokuskan pada halaman kategori.

Kata kunci yang umum itu seperti "berita terbaru" atau "portal berita" atau cukup hanya berisikan nama domain saja.

Yang perlu anda ketahui saat anda membuat website dengan banyak niche, maka anda sama saja membuat banyak website yang masing-masing berfokus pada satu niche. Jika anda membuat 5 niche berbeda, maka itu sama saja anda mengoptimasi 5 website yang berbeda. Jadinya akan sangat sulit untuk mengoptimasi banyak niche bersamaan di dalam satu domain. Satu sama lain akan saling mengaburkan fokus relevansi kata kunci di keseluruhan website.

Bagi anda yang pernah membuat website dengan niche yang beragam dan website dengan niche yang fokus, pasti bisa merasakan beda tingkat kesulitan dalam optimasinya. Anda harus bekerja keras melakukan update artikel dan juga mencari backlink jika nichenya campur aduk.

Saat membuat title tag di halaman artikel sebaiknya anda tidak perlu mengikutkan title tag dari halaman home atau brand anda. Kecuali anda memang berencana menjadikan brand anda menjadi kata kunci yang bisa dicari orang suatu saat nanti, maka silahkan mulai mengoptimasi brand menjadi kata kunci.

Rangkuman:

Optimasi SEO onpage untuk title tag itu sebaiknya maksimal 7-8 kata. Kalau ada banyak kata kunci yang ingin anda menangkan, maka buatlah artikel yang lain, itu akan jauh lebih mudah
Untuk website yang hanya membahas satu niche....kata kunci utamanya selalu dimasukkan di dalam title tag dari homepage. Sedangkan untuk website yang mempunyai banyak niche, maka kata kunci utama untuk masing-masing niche difokuskan pada halaman kategorinya.
Jangan pakai brand di title tag, kecuali memang itu fokus dari bisnis anda. Misalnya crystal x, vimax, dll.
Pastikan tidak ada halaman yang memakai title tag yang sama.

Meta Description

Meta description adalah meta tag yang diletakkan di dalam halaman untuk membantu Google memahami konten dari halaman anda. Sifat dari meta description adalah rekomendasi, jadi Google tidak wajib menggunakannya. Terkadang Google membuat deskripsi sendiri. Jadi bagi anda yang tidak memasang meta description, peluang untuk menjadi ranking 1 masih tetap ada.

Meta description ini hanya membantu anda menargetkan kata kunci yang benar-benar anda inginkan. Dan jika Google setuju dan menganggap rekomendasi anda relevan, maka meta anda akan digunakan. Perlu anda catat bahwa panjang maksimal dari meta description ini adalah 150 karakter.

Apa fungsi dari meta description di dalam optimasi SEO onpage? Fungsinya adalah memperluas target kata kunci untuk variasi long tail keyword. Kata-kata yang anda masukkan ke dalam meta description bisa diperhitungkan dalam peringkat kata kunci yang panjang. Misalnya anda adalah perusahaan yang menjual mobil dari berbagai perusahaan manufaktur, maka akan terlalu panjang jika anda memasukkan semua brand dan type ke dalam title tag. Anda bisa memasukkannnya ke dalam meta description.

Jadi jika di dalam meta description home anda bisa memasukkan merek seperti toyota, honda, daihatsu, mitsubishi, dll, maka anda bisa memasukkan type-type dari masing-masing brand mobil ke dalam meta description dari halaman kategori. Misalnya untuk kategori mobil toyota, bisa anda masukkan di dalam meta descriptionnya type agya, avanza, rush, yaris, fortuner, dll.

Pastikan setiap kata yang anda masukkan ke dalam meta description ini relevan dengan konten halaman dan bisa ditemukan di dalam halaman tersebut oleh pembaca.... minimal 3x pemunculan.

Rangkuman:

Atur penggunaan meta description anda untuk mendapatkan variasi kata kunci yang lebih luas
meta description maksimal 150 karakter dan relevan dengan konten halaman

Jika anda bisa melakukan 2 pengaturan pada bagian head dari halaman web anda ini dengan benar, maka anda sudah melakukan optimasi yang sangat penting dari SEO onpage. Jangan sampai anda gagal melakukan bagian yang ini atau optimasi anda akan sangat berat.

Optimasi SEO onpage Pada Body Halaman Web

Setelah anda mengetahui bagaimana cara melakukan optimasi pada bagian head, maka sekarang anda bisa mencoba melakukan optimasi SEO onpage pada bagian body. Inilah bagian yang akan ditampilkan di browser untuk para pengunjung website anda. Ada banyak sekali optimasi penting yang harus anda perhatikan di sini. Jika salah melakukannya, maka relevansi website anda untuk kata kunci yang anda targetkan bisa menjadi sangat lemah.

Optimasi untuk bagian body ini menyangkut tiga bagian utama, yaitu tampilan seluruh website (sitewide), tampilan khusus home dan tampilan khusus halaman artikel. Jadi sekarang anda bisa mencoba untuk mempelajari bagaimana cara membuat struktur halaman web anda yang menjadi lebih SEO friendly.

Optimasi SEO onpage sitewide (berlaku di semua halaman web)

Yang perlu anda perhatikan pada optimasi SEO onpage di seluruh halaman web adalah:

Pastikan tidak ada link keluar yang berada di bagian atas halaman. Banyak website melakukan kesalahan dengan meletakkan link media sosialnya di bagian header. Link media sosial ini sebaiknya diletakkan di bagian sidebar jika memang diperlukan
Pastikan link paling penting dari website anda dimasukkan ke dalam menu header
Sedapat mungkin tidak ada link keluar menuju halaman web yang tidak ada hubungannya dengan niche dari website anda. Misalnya website anda adalah website otomotif, maka jangan memasang link menuju website kuliner.
Jangan memakai script yang waktu muatnya terlalu lama dan bisa menghalangi pemuatan halaman anda, karena bisa menghambat perayapan oleh robot. Jadi pastikan halaman web anda bisa dimuat dengan mudah.
Jika website anda mempunyai banyak niche, maka sebaiknya memasang link dari top artikel masing-masing niche pada sidebar dari website
Pastikan hanya ada sebuah Heading 1 atau H1 atau heading utama di setiap halaman web anda, dan pastikan H1 itu memuat kata kunci utama dari halaman tersebut.
Sebaiknya link di setiap halaman itu dibatasi 50 saja dan semuanya saling relevan dengan konten dari halaman tersebut. Hanya saja untuk website yang mempunyai banyak niche tentu ini akan menjadi masalah, dan sulit membatasi jumlah link di dalam satu halaman, jadi web seperti ini harus kuat mendapatkan backlink
Usahakan meletakkan link dari peta situs anda pada menu header
SAAT INI PENCARIAN VIA MOBILE SUDAH LEBIH BESAR DARI PENCARIAN VIA PC DESKTOP JADI GUNAKAN THEME YANGMOBILE FRIENDLY ALIAS RESPONSIVE DESIGN.

Kurang lebih ini adalah optimasi SEO onpage sitewide yang perlu anda perhatikan saat anda membuat website anda .

Optimasi SEO onpage pada beranda atau homepage

Selain semua hal yang ada di atas, ada beberapa optimasi tambahan yang perlu anda lakukan pada halaman homepage anda untuk membantu halaman web anda mendapatkan ranking.

Jika anda membuat website dengan niche yang spesifik dan mengincar kata kunci tertentu, maka sebaiknya anda menaruh kata kunci tersebut di dalam judul dan di dalam paragraf pertama, karena ini yang akan ditayangkan di halaman home dari website anda. Ini akan sangat membantu dalam menjaga kepadatan kata kunci di halaman homepage anda.
Ingat untuk selalu memasang read more di setiap artikel baru. Jangan membiarkan artikel ditampilkan utuh di halaman homepage, karena setiap pembuatan artikel baru, maka artikel lama akan tenggelam. Menampilkan artikel dengan utuh akan membuat perubahan susunan kata menjadi sangat drastis, dan ini bisa membuat Google mengkalkulasi ulang halaman web anda dan menghasilkan perubahan nilai yang sangat besar, sehingga web anda akan sulit untuk stabil di peringkat tertentu.
Jika anda membuat banyak niche/kategori, maka usahakan setiap niche mempunyai kolom artikel-artikel terbarunya sendiri di halaman homepage.
Pastikan judul utama website anda berisikan kata kunci utama dan menggunakan heading H1...dan gunakan H2 untuk judul-judul artikel.
Sedapat mungkin mengusahakan ada 1000 kata pada halaman homepage anda dan pengulangan kata kunci antara 2% sampai 5%. Kepadatan kata kunci bisa lebih tinggi dari ini selama pengulangannya itu dalam bentuk link dan bukan teks biasa.

Kurang lebih ini adalah hal yang penting untuk anda perhatikan saat melakukan optimasi SEO onpage pada halaman homepage anda.

Optimasi SEO onpage pada halaman artikel

Halaman artikel adalah halaman yang akan diandalkan untuk memenangkan kata kunci panjang dan ini yang akan menjadi sumber trafik anda ke depannya. Jadi sebaiknya anda selalu serius membuat artikel anda. Jauh lebih baik membuat 1 artikel yang serius daripada 10 artikel yang asal jadi.

Jika anda membuat artikel selalu usahakan untuk memperhatikan hal-hal yang ada di bawah ini:

Usahakan panjangnya lebih dari 1000 kata
Jika anda membuat artikel untuk persaingan yang sangat berat, maka buatlah artikel utama dan puluhan artikel pembantu yang membahas topik yang sama dengan artikel utama sambil melakukan internal link.
Lakukan cetak tebal sekali saja pada tiap kata kunci di dalam artikel.
Jangan melakukan internal link dengan halaman yang tidak ada relevansinya dengan pembahasan artikel
Jika harus memasang eksternal link usahakan tidak melebihi 2 link dan pastikan itu adalah link yang paling relevan dengan halaman web anda. Bagaimana cara mengetahui itu adalah situs yang paling relevan? Mudah saja lakukan pencarian di google dengan menggunakan kata kunci dari anchor text link yang akan anda buat.
Gunakan media lain berupa gambar atau video, dan jangan lupa aplikasikan alt tag pada gambar
Usahakan tulisan anda berkualitas karena tujuan dari melakukan SEO adalah mendapatkan pengunjung yang akan berkunjung kembali. Pengunjung yang kembali ini adalah pengunjung yang akan melipatgandakan jumlah pengunjung harian anda nantinya
Sebenarnya tidak ada yang namanya kepadatan kata kunci, tapi jika anda ingin merasa aman, maka anda bisa menjaga jumlah pengulangan kata kunci dalam batasan 2 sampai 5 persen dari jumlah kata di dalam artikel.
Gunakan widget artikel terkait, atau lakukan internal link secara manual. Jika memungkinkan, maka usahakan agar link pada sidebar hanya menampilkan artikel yang relevan dengan artikel dalam halaman tersebut
Frekuensi update sangat penting jadi usahakan anda bisa melakukan update yang sangat rutin saat membangun website anda.

Inilah poin-poin utama dari optimasi SEO onpage yang berkenaan dengan artikel.

Yang Harus Dihindari Saat Melakukan SEO Onpage

Bagi anda yang sudah membaca artikel di atas maka tentunya anda akan tahu bahwa hal-hal penting yang perlu anda hindari dalam SEO onpage sudah disinggung beberapa di atas, tetapi di sini akan saya perjelas lagi.

Hindari link keluar berada di bagian atas atau kiri halaman atau lebih dulu dari konten utama, walaupun itu adalah sosial media anda sendiri.
Hindari link menuju website yang tidak relevan walaupun itu adalah link dari website anda sendiri
Dalam melakukan SEO onpage, penggunaan kata kunci itu sebaiknya alami saja, jadi hindari melakukan penumpukan kata kunci. Ini justru mengganggu pembaca website anda.
Script yang lambat dimuat sebaiknya dihapus saja atau pindahkan tempat penyimpanan scriptnya
Hindari masalah pengindeksan dengan selalu mengecek apakah server anda berfungsi dengan benar dan tidak memblokir robot dari search engine
Hindari Google mengindeks halaman yang menggunakan title tag yang sama dengan memastikan judul setiap halaman berbeda. Dan jika sebuah judul mempunyai beberapa versi tampilan sebaiknya blokir versi yang lain dari robot mesin pencari dengan menggunakan robots.txt.

Kurang lebih inilah yang harus anda perhatikan saat anda melakukan SEO onpage. Mungkin banyak istilah yang tidak dipahami di dalam artikel di atas, sekali lagi .... anda bisa melakukan googling untuk memahami istilah-istilah di dalam panduan SEO onpage ini.